Tips Pilih Pintu

TIPS MEMILIH PINTU
Beberapa persyaratan umum untuk memilih desain pintu yang tepat sesuai fungsinya :
  • Fungsi Keamanan (kekuatan bahan kayu)
  • Fungsi Keindahan (desain/model pintu)
  • Fungsi Ketahanan/usia pakai (jenis bahan kayu)
  • Fungsi Ekonomis (harga)

Fungsi Keamanan (kekuatan bahan kayu)
 
Seseorang membuat rumah sebagai tempat tinggal serta untuk melindungi harta benda yang dimilikinya. Sebuah rumah dipasang pintu yang berfungsi sebagai jalan untuk keluar masuk bangunan rumah itu sendiri. Sesuai fungsi tersebut sudah selayaknya bila pintu yang dipasang haruslah mempunyai kukuatan yang cukup untuk melindungi seluruh barang / isi yang ada didalam rumah tersebut dari hal negatif yang mungkin terjadi.
 
Pemilihan kekuatan pintu yang paling umum dilakukan adalah berdasarkan fungsi pintu sesuai letak penempatannya pada rumah tersebut. Misal pintu depan rumah yang merupakan pintu utama harus dipilih dari bahan yang kuat/ tidak mudah dijebol, oleh sebab itu penggunaan kayu yang bersifat keras dan kuat sangat perlu. Kekuatan ini tentu akan sebanding dengan usia pakai serta harganya, namun semua itu akan sebanding pula dengan nilai manfaatnya.
     
Fungsi Keindahan (desain / model pintu)
 
Pintu adalah salah satu bagian rumah yang secara langsung bisa memberikan dampak terhadap nilai keindahan sebuah rumah. Untuk mempercantik rumah perlu desain pintu yang cocok dengan model bangunan rumah itu sendiri, apakah mau model klasik, minimalis, semi minimalis dan lainnya, disamping pemilihan bahan berdasar tekstur-nya. 
   
Fungsi Keindahan ini tentunya tetap harus dibuat tanpa mengesampingkan fungsi utama pintu yaitu Keamanan. Pemilihan model dari pintu juga harus disesuaikan dengan ukuran dan jenis bahan kayu yang digunakan. Bila salah dalam penyesuaian ini maka hal tidak diharap bisa saja terjadi, misal terjadinya ketidak-simetrisan bentuk karena pengaruh cuaca yang ekstrim (melengkung, miring dan lainnya), meski hal ini bisa disiasati dengan cara lain.

Fungsi Ketahanan (jenis / bahan kayu
)
 
Tiap jenis kayu akan mempunyai karakteristik yang berbeda baik itu ketahanan , kelenturan, kekerasan maupun teksturnya. Selain itu satu hal yang penting adalah tingkat kadar air (kekeringan kayu). Bahan kayu untuk pintu seperti kayu jati, kayu merbau, kayu kamper kayu meranti.
     
Semakin bertambah kekuatan bahan kayu maka akan semakin bertambah pula nilai nominal (harga) dari kayu itu sendiri. Misal kayu jati yang mempunyai ketahanan puluhan tahun akan berbeda dengan kayu kamper yang nilai ketahannnya mungkin hanya sekitar 10-20% kayu jati.
Fungsi Ekonomis (harga)
 
Harga pintu akan sangat bergantung dari beberapa hal, antara lain jenis bahan kayu yang digunakan seperti jati, berbau, bengkirai, kamper, meranti, nyatoh dll, desain dari pintu yang dibuat, teknik pengerjaan serta finishingnya.
                 
Kombinasi pemakaian kayu dengan bahan lain misalnya kaca atau hiasan/ornamen dan lainnya tentu akan berpengaruh pula terhadap faktor harga 


Pilihlah PINTU RUMAH dengan mempertimbangkan faktor diatas

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS